Sunday, November 23, 2014

Ashitaba, "Tomorrow Leaves" Really Gives Hope to Indonesian Farmers

Ashitaba, Si Daun Ajaib Yang dibudidaya di Indonesia



Ashitaba means "Tomorrow Leaf" in Japanese which  means its vital force is so strong that it is believed to put forth new shoots tomorrow even if pulled off today. Ashitaba is a large herb that grows primarily in the central region of Japan, but now this plant also grows spreading to Indonesia's big island, like Java or Lombok. As its name, 'Tomorrow Leaves" this plant gives  alot of provit to Indonesian farmers, because of its price  Its scientific name is "Angelica keikei" in Japan than more well known than ashitaba which is not related to Angelica genus, in 50-20cm.

Ashitaba dalam bahasa Jepang artinya "Daun esok hari" yang mempunya arti tetap tumbuh subur di esok hari, kekuatan vitalnya sungguh kuat sehingga dipercaya akan terus kuat sampai esok hari alaupun telah dipetik hari ini. Tanaman ini kebanyakan ditanam di Jepang bagian tengah, namun saat ini juga banyak ditanam di Indonesia, seperti di Jawa dan Lombok karena harganya yang benar-benar luar biasa dapat memberi keuntungan pada petani Indonesia.  Tanaman ini mempunyai nama yang lebih populer di Jepang sana sebagai "Angelica keikei", yang tidak ada kaitannya genus Angelica, yang mempunyai ketinggian tanaman 50-120cm.

Ashitaba is grouped intogreen herbaceous plant that grows in good fertile land, high humidity and getting enough sunlight. Ashitaba in Indonesia is widely cultivated in the mountains / hills. As writer knows, Ashitaba farming location is in the village namely Sembalun, Lombok which has an altitude of 1200 meters above sea level at the foot of Mount Rinjani and in Ketapang village, Trawas, East Java at the foot of the mountain Welirang with equivalent to the height of Mount Rinjani 1200mdpl. Both locations have best fertility land, good temperature and nature fertile soil for ashitaba plant. The farmers of Ashitaba plant should not use the drug / chemical fertilizers / pertisida unless the plant will absorb the chemical substances, and couldn't be used anymore. It must be completely natural, avoid using a fertilizer / chemical pestisida so that no chemical substances contained absorbed in that plant.

Tanaman ashitaba dikelompokkan dalam jenis tanaman perdu hijau yang tumbuh dengan baik ditanah yang subur, memiliki kelembaban tinggi dan mendapatkan sinar matahari yang cukup. Ashitaba di Indonesia banyak dibudidayakan di daerah pengunungan/perbukitan, 2 lokasi lokasi budidaya ashitaba yang penulis tahu berada di Desa Sembalun, Lombok yang memiliki ketinggian 1200 mdpl yang berada dikaki Gunung Rinjani dan di Desa Ketapang, Trawas, Jatim yang berada di kaki gunung Welirang dengan ketinggian setara dengan gunung Rinjani 1200mdpl. Kedua lokasi tersebut mempunyai tingkat kesuburan, suhu dan kealamian tanah yang baik sehingga menyebabkan tanaman ashitba tumbuh dengan baik dan kasiat tanaman tersebut tetap terjaga. dalam melakukan perawatan tanaman ashitaba tidak boleh menggunkan obat-obatan/ pupuk kimia, harus benar-benar alami, karena kalau menggunakan pupuk/pestidida kimia akan mengakibatkan banyak terkandung zat kimia jahat  terserap didalamnnya 

Vitamins, minerals, dietary fiber, and sodium content for 15g (1piece) of Ashitaba


Ashitaba is a remarkable plant exhibiting the benefits of both land and marine plants. It is a dietary treasure, containing eleven vitamins, thirteen minerals, chlorophyll, enzymes, carotene, germanium, saponins, proteins, plant fibers, glycosides, coumarins, and an unique and rare class of flavonoids called chalcones.

Ashitaba merupakan tanaman yang menunjukkan manfaat luar biasa, perpaduan dari dua macam  tanaman darat dan laut. Ashitaba merupakan harta yang tak ternilai, mengandung sebelas vitamin, tiga belas mineral, klorofil, enzim, karoten, germanium, saponin, protein, serat tanaman, glikosida, kumarin, dan senyawa flavonoid  yang unik dan langka yang disebut chalcones....


 
 Ashitaba is high in chlorophyll, also called "Green Blood", because it has a similar molecular structure to that of our blood. It helps the internal organs, the stomach, and the brain work better and has exhibited anti-allergy actions. Natural organic germanium, in Ashitaba, is known to promote production of Interferon which is a defensive material produced by our body to prevent viruses and bacterias from penetrating into our cells. Germanium is valuable in the purification of blood by keeping away harmful hydrogen ions in the blood, creating an alkaline PH, increasing oxygen, and by activating blood cell replacements.

Ashitaba mengandung senyawa klorofil yang tinggi, yang juga disebut "Darah Hijau", karena memiliki struktur molekul yang mirip dengan darah kita. Ini membantu organ-organ internal, perut, dan otak bekerja lebih baik dan telah menunjukkan sebagai anti-alergi. Germanium organik alami, pada ashitaba, dikenal untuk menga-aktiofkan produksi interferon yang merupakan bahan defensif yang diproduksi oleh tubuh kita untuk mencegah virus dan bakteri dari penetrasi masuk ke dalam sel kita. Germanium sangat berharga dalam pemurnian darah dengan menjaga diri dari ion hidrogen berbahaya dalam darah, menciptakan PH alkali, meningkatkan oksigen, dan dengan mengaktifkan penggantian sel dalam darah.


Ashitaba is used for “heartburn” (gastroesophageal reflux disease, GERD), stomach ulcers, high blood pressure, high cholesterol, gout, constipation, and hay fever. It is also used for cancer, smallpox, fluid retention, blood clots, and food poisoning. Women use it to increase the flow of breast milk.

Ashitaba digunakan untuk sakit perut baik karena kesulitan buang air besar, ataupun karena kembung, dan  mulas, sakit maag, tekanan darah tinggi ataupun gout. Juga untuk demam, karena cacar air, dan keracunan makanan. Bagus pula untuk melancarkan ASI serta kanker.


 http://slism.com/calorie/106005/
 http://www.webmd.com/vitamins-supplement
http://www.jbsl-net.com/english/products/products03.html
http://ashitabaplant.blogspot.com/2011/06/ashitaba.html



No comments :

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.